Standar Ukuran Pondasi Batu Kali Untuk Rumah 1 & 2 Lantai!

Ukuran Pondasi Batu Kali – Sebagaimana diketahui, pondasi merupakan komponen penting di dalam berdirinya suatu konstruksi bangunan. Hingga kini, sudah tersedia beberapa jenis pondasi yang sering digunakan dalam pembangunan rumah tinggal maupun gedung perkantoran, termasuk pondasi batu kali.

Salah satu alasan kenapa banyak orang lebih memilih menggunakan pondasi batu kali dibandingkan pondasi jenis lainnya yaitu karena proses konstruksi tergolong lebih cepat. Namun sayangnya, masih ada banyak orang di luar sana mengeluhkan bahwa mereka belum mengetahui standar ukuran pondasi batu kali.

Secara garis besarnya, standar ukuran pondasi batu kali nantinya akan bergantung pada beberapa hal, mulai dari perpaduan batu hingga urugan pasir. Dengan kata lain, hal paling utama ketika ingin mencari tahu standar ukurannya yaitu memahami komposisi yang digunakan dalam pembangunan pondasi.

Oleh karena itu, apabila diantara kalian berencana ingin membangun pondasi batu kali, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu standar ukurannya. Untuk membantunya, pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai ukuran pondasi batu kali pada rumah 1 maupun 2 lantai.

Keunggulan dan Kelemahan Pondasi Batu Kali

Keunggulan dan Kelemahan Pondasi Batu Kali

Seperti sudah disinggung di awal, salah satu alasan kenapa banyak orang lebih memilih menggunakan pondasi batu kali yaitu karena proses pemasangan konstruksinya tergolong lebih cepat dibandingkan pondasi lainnya. Tentunya hal ini akan membuat pengerjaan menjadi lebih efisien, entah itu dari segi waktu maupun biaya pembuatan pondasi.

Meskipun demikian, pondasi batu kali juga mempunyai beberapa kekurangan ataupun kelemahan yang perlu dipertimbangkan sebelum membangunnya. Maka dari itu, sebelum pembahasan poin utama mengenai standar ukuran pondasi batu kali lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu beberapa keunggulan beserta kelemahannya berikut ini.

Keunggulan

  • Menekan risiko kebocoran.
  • Proses konstruksi lebih cepat.
  • Menambah kekuatan masa bangungan.
  • Memiliki daya tahan tinggi terhadap guncangan.
  • Biaya pembuatannya lebih murah.
  • Mudah menyesuaikan ukuran konstruksi bangunan.
  • Struktur konstruksi sederhana.
  • Tahan cuaca, tahan air serta tahan dalam lingkungan asam.

Kelemahan

  • Mudah mengalami keretakan.
  • Kurang bisa saling mencengkeram antar satu batu dengan batu lainnya ketika dipasang.
  • Kurang cocok jika digunakan untuk bangunan bertingkat.
  • Hanya digunakan pada area pembangunan stabil.
  • Tidak cocok digunakan pada tanah lembek.

Ukuran Pondasi Batu Kali

Setelah memahami beberapa kelebihan dan kekurangan pondasi batu kali, maka selanjutnya tinggal mencari tahu berapa standar ukurannya. Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, ukuran pondasi batu kali dalam pembuatan rumah tinggal sangat penting untuk dipahmi.

Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya struktur konstruksi tersebut menjadi sebuah komponen rumah yang sangat berguna dalam menampung beban keseluruhan bangunan. Di Indonesia sendiri, pondasi kali umumnya digunakan pada rumah lantai satu.

Akan tetapi, perlu diingat bahwa pembuatan pondasi batu kali juga didukung oleh struktur tanah pada saat melakukan pembangunan. Pada intinya, standar ukuran pondasi jenis ini akan membantu seseorang ketika ingin menghitung volume pondasi batu kali.

Dimana hal pertama yang harus dipahami yaitu dari segi penggunaan komposisi dalam pembangunan pondasi kali tersebut. Hal ini dikarenakan terdapat beberapa ukuran dan takaran yang tidak tepat terkadang membuat kekuatan pondasi menjadi kurang terjamin.

Oleh sebab itu, pembuatan pondasi batu kali harus sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) dari segi komposisi beserta takarannya. Agar lebih jelasnya, langsung saja simak baik-baik pembahasan lengkap standar ukuran pondasi batu kali di bawah ini.

Standar Ukuran Pondasi Batu Kali

Lebar

Ukuran lebar menjadi poin penting pertama yang harus diperhatikan ketika ingin membuat pondasi batu kali. Dimana di dalam konstruksi pondasi tersebut, bagian lebar bisa dikategorikan menjadi 2 jenis, yaitu lebar bagian atas dan bagian bawah.

Untuk lebar bagian atas pondasi biasanya dibutuhkan ukuran sebesar 30 cm sementara untuk lebar bagian bawah dapat disesuaikan dengan kebutuhan konstruksi. Apabila lebar atas sangat tinggi, maka bagian bawahnya juga seharusnya semakin lebar.

Perpaduan Batu

Hal penting berikutnya yaitu perpaduan penggunaan batu yang tepat. Adapun standar yang perlu diikuti biasanya memasangkan bentuk batu trapesium dengan campuran batu kali. Nantinya perpaduan batu-batu tersebut diberikan bahan tambahan seperti semen PC, pasir serta kapur.

Kemudian untuk standar komposisi perbandingan beberapa bahan material tersebut di dalam pondasi batu kali yaitu 10 PSR : 3 KPR : 1 PC. Perlu diketahui, perbandingan komposisi bahan material tersebut dapat digunakan pada pondasi batu kali dengan ketinggian maksimal hingga 1.5 meter.

Ukuran Samping

Bagian penting berikutnya di dalam pondasi jenis ini yaitu ukuran samping dari pemasangan struktur konstruksinya. Dimana pemasangan pada samping batu ataupun area yang harus kosong yaitu mempunyai ukuran kurang lebih sekitar 20 cm. Hal ini juga sebenarnya dilakukan dengan ketentuan pada atas timbunan pasir.

Tebal Urugan Pasir

Poin penting terakhir ketika menentukan ukuran pondasi batu kali yaitu dari segi ketebalan urugan pasir. Adapun pekerjaan urugan pasir juga pastinya mempunyai standar ukurannya tersendiri. Secara garis besarnya, urugan pasir mempunyai ketebalan sebesar 10 cm dari bagian tanah paling bawah.

Tips Membangun Pondasi Batu Kali

Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai standar ukuran pondasi batu kali mulai dari lebar, tinggi kedalaman hingga komposisi bahan materialnya. Ketika pondasi dibuat menggunakan standar ukuran di atas, maka dapat dipastikan bahwa pondasi akan memiliki daya tahan dan kekuatan tinggi.

Akan tetapi, perlu diingat bahwa pembuatan pondasi batu kali juga tentunya harus dilakukan oleh tukang berpengalaman sehingga akan semakin terjamin tingkat konstruksinya. Maka dari itu, di bawah ini akan kami berikan beberapa tips dalam membangun pondasi batu kali untuk rumah tinggal.

  • Pastikan ketersediaan material batu kali atau batu gunung mencukupi.
  • Sebaiknya hanya gunakan material batu kali pecah atau batu gunung pecah.
  • Buat kedalaman pondasi minimal 1 meter (100 cm).
  • Buat lapisan pasir sebagai dasar pondasi batu kali.
  • Buat pasangan batu kosong atau batu kali dengan posisi berdiri yang diisi pasir sebagai media penutupnya.
  • Pastikan lebar pondasi menggunakan standar ukuran di atas.

Akhir Kata

Itulah sekiranya penjelasan dari Epropertyrack.com seputar standar ukuran pondasi batu kali untuk rumah 1 maupun 2 lantai mulai dari lebar, kedalaman hingga komposisi bahan materialnya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika ingin membangun rumah menggunakan pondasi batu kali.

Sumber gambar: ocw.upj.ac.id, thiscobhouse.com