Ukuran Besi Hollow Untuk Pagar Rumah Minimalis!

Ukuran Besi Hollow Untuk Pagar – Seperti diketahui, eksterior rumah merupakan salah satu penunjang keindahan hunian yang seringkali luput dari perhatian pemiliknya. Dimana eksterior rumah sendiri terdiri dari beberapa struktur, seperti fasad, pintu, lampu taman depan hingga pagar rumah.

Berbicara mengenai pagar, konstruksi tersebut merupakan sebuah struktur tegak yang dirancang untuk mencegah atau membatasi orang-orang melintasi rumah. Oleh karena itu, tak heran apabila kehadiran pagar di rumah begitu penting untuk melindungi rumah beserta isinya.

Untuk saat ini, kebanyakan orang membuat pagar rumah menggunakan material besi hollow. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya besi hollow sendiri mempunyai sejumlah keunggulan atau kelebihan dibandingkan material sejenisnya sehingga sangat cocok digunakan sebagai material pembuat pagar rumah.

Namun sayangnya, masih ada cukup banyak orang di luar sana mengeluhkan bahwa mereka belum mengetahui berapa standar ukuran besi hollow yang digunakan untuk membuat struktur tersebut. Nah, untuk membantunya kali ini kami akan menjelaskan terkait ukuran besi hollow untuk pagar rumah sesuai SNI.

Keunggulan dan Kelemahan Besi Hollow

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, salah satu alasan kenapa seseorang lebih memilih menggunakan besi hollow dalam pembuatan pagar rumah yaitu karena sejumlah keunggulannya. Adapun salah satu kelebihan besi hollow sendiri yaitu sangat mudah dirawat dan awet digunakan.

Meskipun demikian, perlu diingat bahwa tetap saja besi hollow mempunyai beberapa kekurangan ataupun kelemahan yang perlu diperhatikan. Maka dari itu, sebelum membahas standar ukuran besi hollow untuk pagar lebih lanjut, di bawah ini akan kami berikan beberapa keunggulan beserta kelemahannya.

Keunggulan

  • Memiliki kualitas lebih baik dibandingkan material sejenis.
  • Proses pemanfaatan besi hollow untuk kebutuhan konstruksi relatif mudah, cepat dan pastinya praktis.
  • Sangat mudah dirawat dan awet digunakan sehingga minim biaya perawatan.
  • Tidak mudah mengalami korosi sehingga warnanya tetap terus tajam setiap waktu.
  • Besi hollow antirayap.
  • Besi hollow tahan terhadap api.

Kelemahan

  • Walaupun bisa digunakan dalam jangka waktu lama, akan tetapi besi hollow tidak mampu menahan beban berat karena bagian dalamnya berongga (kosong) sehingga memungkinkan udara masuk dan merusaknya.
  • Ukuran besi hollow hanya umumnya hanya mencapai 6 meter saja, sehingga apabila menginginkan ukuran jauh lebih besar tampaknya akan cukup sulit.
  • Struktur material besi hollow rata-rata tidak solid.

Jenis Besi Hollow Untuk Pagar

Pada saat ingin mencari tahu berapa ukuran besi hollow untuk pagar rumah sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI), tentunya kalian juga harus memahami beberapa jenis-jenisnya. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya setiap jenis besi hollow nantinya mempunyai karakteristiknya masing-masing.

Di pasaran Indonesia sendiri, saat ini besi hollow dapat dibedakan menjadi beberapa jenis dengan fungsi berbeda-beda. Tentunya adanya varian besi hollow tersebut akan membuat kalian lebih mudah dalam memilih material sesuai dengan keinginan serta kebutuhan konstruksi, termasuk untuk pagar rumah.

Salah satu jenis besi hollow yang seringkali digunakan dalam pembuatan pagar rumah yaitu besi hollow galvanis. Dimana jenis besi hollow galvanis ini merupakan material yang telah melalui proses galvanisasi atau proses penambahan lapisan seng anti karat sehingga sangat cocok jika dijadikan sebagai pagar rumah.

Kemudian jenis selanjutnya yaitu ada besi hollow galvalum. Apabila dibandingkan dengan besi hollow galvanis, maka besi hollow galvalum lebih tahan karat. Hal tersebut bukan tanpa alasan, sebab besi hollow galvalum sendiri mempunyai lapisan aluminium. Namun sayangnya, jenis besi hollow ini tidak bisa berkontak secara fisik dengan semen.

Ukuran Besi Hollow Untuk Pagar

Standar Ukuran Besi Hollow Untuk Pagar

Setelah memahami beberapa keunggulan dan kelemahan hingga jenis-jenis besi hollow untuk pagar rumah, maka selanjutnya kalian tinggal mencari tahu berapa ukuran standarnya. Perlu diketahui, di pasaran Indonesia sendiri umumnya saat ini besi hollow di jual dengan satuan per batang sepanjang 6 meter.

Akan tetapi, jika panjang 6 meter saja tidak cukup, jangan khawatir karena besi hollow sendiri dapat disambung dengan mudah apabila kalian membutuhkan ukuran yang lebih panjang. Secara garis besarnya, kalian bisa mengetahui standar ukuran besi hollow untuk pagar melalui informasi dimensi spesifikasi besi hollow.

Dimana informasi tersebut biasanya dinyatakan dalam satuan milimeter. Adapun format penulisannya yaitu lebar penampang x panjang penampang x tebal. Nah, untuk ukuran besi hollow yang digunakan dalam pembuatan pagar rumah sendiri umumnya berukuran 40 x 40 x 1.6 mm atau 50 x 100 x 1.6 mm.

Seperti halnya saat mencari standar ukuran besi hollow untuk railing tangga, sebenarnya pembuatan pagar rumah juga bisa menggunakan beberapa ukuran lainnya. Daripada penasaran, di bawah ini akan kami jelaskan secara lengkap mengenai ukuran besi hollow untuk pagar sesuai SNI.

  • Pagar rumah biasanya menggunakan besi hollow berukuran 40 x 40 atau 50 x 50 dengan ketebalan sekitar 1.6 mm.
  • Jari-jari rangka pagar menggunakan besi hollow berukuran 20 x 40 dengan ketebalan 1.2 mm.
  • Penambahan plat berlubang juga bisa dilakukan jika pagar yang akan dibuat memiliki desain rumit sehingga membuat proses pembuatannya menjadi lebih mudah.
  • Gunakan plat berukuran 3 cm dengan tebal 4 mm lalu berikan jarak sekitar 7 cm antar lubang yang dibuat.

Akhir Kata

Itulah sekiranya penjelasan dari Epropertyrack seputar ukuran besi hollow untuk pagar rumah minimalis semua jenis sesuai SNI dilengkapi beberapa keunggulan beserta kelemahannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika ingin membuat pagar rumah menggunakan material besi hollow.

Sumber gambar : indonesian.alibaba.com